MANFAAT
MEMPELAJARI FILSAFAT
Sesuatu di atas awan dan mencari
rahasia di bawah bumi, sedangkan lubang di depan rumahnya pun tidak tahu. Kalau
begitu, apa ada faidahnya mempelajari filsafat?
Sekurang-kurangnya ada empat
macam manfaat mempelajari filsafat: agar terlatik berpikir serius, agar mampu
memahami filsafat, agar mungkin menjadi filosofi, dan agar menjadi warga Negara
yang baik.
Disamping itu manfaat/kegunaan
belajar filsafat bisa didasarkan pada dua pertimbangan, dari sisi ilmu
pengetahuan dan kehidupan sehari-hari.
Jan Hendrik Rappar membagi
kegunaan filsafat ke dalam dua hal, yakni bagi ilmu pengetahuan dan bagi
kehidupan sehari-hari.
1.
Kegunaan Filsafat Bagi Ilmu
Pengetahuan
Tatkala filsafat lahir dan mulai tumbuh, ilmu pengetahuan masih merupakan
bagian yang tak terpisahkan dari filsafat. Pada masa itu, para pemikir yang
terkenal sebagai filsuf adalah juga ilmuwan. Para filsuf pada masa itu adalah
ahli-ahli matematika, astronomi, ilmu bumi, dan berbagai ilmu pengetahuan
lainnya. Bagi mereka, ilmu pengetahuan itu adalah filsafat, dan filsafat adlh
ilmu pengetahuan. Dengan demikian jelas terlihat bahw pad mulanya filsafat
mencakup keseluruhan ilmu pengetahuan.
Berkat ilmu pengetahuanlah manusia dapat meraih kemajuan yang sangat
menakjubkan dalam segal bidang kehidupan. Teknologi canggih yang semakin
mencengangkan dan fantastis adalah salah satu produk dari ilmu pengetahuan.
Bahkan pada abad-abad terakhir ini dalam peradapan dan kebudayaan barat, ilmu
pengetahuan telah berperan sedemikian rupa sehingga telah menjadi tumpuan
harapan banyak orang.
2.
Kegunaan Filsafat Bagi Kehidupan
Sehari-Hari
Meskipun filsafat itu abstrak, bukan berarti ia sama sekali tidak
bersangkut paut dengan kehidupan sehari-hari yang kongret. Keabstrakan filsafat
tidak berarti bahwa filsafat itu tidak memiliki hubungan apa pun dengan
kehidupan nyata sehari-hari.
Kendati tidak memberi petunjuk praktis tentang bagaimana bangunan yang
artistik dan elok, filsafat sanggup membantu manusia dengan memberi pemahaman
tentang apa itu artistik dan elok dalam kearsitekturan sehingga nilai keindahan
yang diperoleh lewat pemahaman itu akan menjadi patokan utama bagi pelaksanaan
pekerjaan pembangunan tersebut.
Dengan
demikian, filsafat menggiring manusia ke pengertian yang terang dan pemahaman yang
jelas. Tak hanya aaitu, ia pun menuntun manusia ke dalam tindakan dan
perbuataaaan yang kongret. Berdasarkan pengertian yang terang dan pemahaman yang
jelas.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar